METODOLOGI
PENELITIAN
COGNITIVE
ERGONOMICS AND ITS ROLE FOR INDUSTRY SAFETY ENHANCEMENTS
Disusun
Oleh:
Nama : Safira Puspita / 39414922
Kelas :
3ID01
JURUSAN TEKNIK
INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2017
Review
jurnal cognitive
ergonomics and its role for industry safety enhancements
Judul
|
Cognitive
ergonomics and its role for industry safety enhancements
|
Tahun
|
2016
|
Jurnal
|
Journal
of Ergonomics
|
Volume & Halaman
|
Volume 6, Halaman 1-3
|
Penulis
|
Kim IJ
|
Reviewer
|
Safira Puspita (39414922)
|
Tanggal
|
7 Januari 2017
|
Pengenalan. Ergonomi intervensi
telah menunjukkan kesuksesan yang besar untuk meningkatkan keselamatan dan
produktivitas di industri yaitu dengan mencarikan solusi bagi pekerja yang
mengalami gangguan kognitif dan kegagalan seperti penurunan fungsi visual dan
mendengar. Sebagian besar pekerja mengalami kecelakaan dan cedera disebabkan
oleh kesalahan manusia yaitu kegagalan kognitif. Kegagalan kognitif terjadi
dalam kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan dan non pekerjaan yang terkait
dengan pekerjaan yang muncul dalam lingkungan kerja.
Menurut jurnal Kim IJ asosiasi kegagalan kognitif yang
umum seperti kecelakaan kerja secara luas telah diteliti oleh peneliti. Menurut
Arthur dalam jurnal Kim IJ asosiasi kegagalan kognitif menunjukkan kolerasi
positif antara kegagalan kognitif dan keselamatan. Hal ini menunjukkan
kecelakan kerja yang disebabkan oleh kurangnya perhatian, dan gangguan.
Temuan dari literatur yang didapat menjelaskan bahwa
informasi pada kegagalan kognitif dapat digunakan untuk menyelidiki kecelakaan
dan cedera pada lingkungan kerja serta memberikan pengetahuan dalam industri
untuk memprediksi keselamatan kinerja. Pada jurnal Kim IJ penelitian yang
dilakukan terbatas yaitu hanya meramalkan ergonomi dan ergonomis untuk mencegah
kecelakaan industri dan cedera akibat kegagalan kognitif dan gangguan.
Kognitif
ergonomi. Menurut
asosiasi internasional ergonomi dalam jurnal Kim IJ kognitif ergonomi memiliki
tujuan untuk memastikan komunikasi yang sesuai antara kebutuhan manusia,
pekerja, produk, lingkungan, kemampuan dan keterbatasan. Kognitif ergonomi
digunakan untuk pengaturan operasional untuk mengoptimalkan kerja sistem dan
kesejahteraan manusia.
Dalam interaksi manusia dengan sistem kognitif ergonomi
memiliki tujuan praktis yaitu untuk menjelaskan sifat manusia dalam kemampuan
dan keterbatasan pada pengolahan informasi. Sedangkan tujuan spesifik yaitu
untuk meningkatkan kondisi kerja dan kinerja manusia serta keselamatan dan
kesehatan untuk menghindari beban yang tidak perlu sehingga menimbulkan stress.
Proses
kognitif. Proses kognitif meliputi pengolahan dan penanganan informasi dalam pikiran
manusia. Dalam jurnal Kim IJ mengenai jurnal ergonomi proses kognitif
melibatkan pengkodean, mempertahankan, berlatih, mengingat, dan mengubah
informasi. fungsi kognitif sangat penting dipahami yang berkaitan dengan
pekerjaan tertentu untuk melindungi lingkungan kerja yang cocok pada kondisi
pekerjannya. Dasar kognitif mengikuti beberapa proses sebagai berikut.
1.
Persepsi
2.
Memori jangka pendek
3.
Memori jangka panjang
Kognitif
ergonomi untuk perbaikan keamanan. Kognitif ergonomi bertujuan untuk merancang kondisi kerja
dan lingkungan yang meningkatkan kinerja manusia di tempat kerja dengan
meningkatkan keselamatan dan kesehatan. Dengan kognitif ergonomi di industri
maka akan meningkatkan fungsi kerja dan mengurangi kesalahan manusia sehingga
keselamatan dan perbaikan kualitas produk menjadi fokus utama. Kognitif
ergonomi dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan keamanan dan produktivitas
dan mengurangi kecelakaan dan cedera ditempat kerja
1.
Pengguna yang
berpusat desain antarmuka perangkat lunak.
2.
Desain tanda untuk
menyampaikan pesan sehingga orang akan memahami dan bertindak dalam cara yang
dimaksudkan.
3.
Desain lebih aman
alat dan mesin sehingga operator tidak akan membuat kesalahan bencana.
4.
Desain sistem
teknologi informasi yang mendukung tugas-tugas kognitif.
5.
Desain kerja untuk mengelola beban kerja kognitif dan
meningkatkan keandalan manusia.
Kesimpulan. Fungsi kognitif penting untuk melakukan kinerja yang aman
dan efektif dalam industri di tempat kerja. Namun, meskipun memiliki
kepentingan yang besar masalah kognitif belum sistematis disorot dalam
program-program kerja ergonomis. Kognitif
ergonomi diharapkan akan memberikan kontribusi yang signifikan untuk
meningkatkan kinerja kerja, ramping operasi, operasi, dan akhirnya menciptakan
lingkungan kerja yang aman dan sehat dalam industri.
Link Jurnal :
Link PPT :